Bisnis
adminComment on Harga Kedelai Diprediksi Masih Tinggi Hingga Mei 2021

Harga Kedelai Diprediksi Masih Tinggi Hingga Mei 2021

Harga Kedelai Diprediksi Masih Tinggi Hingga Mei 2021 Kamis, 14 Januari 2021 15:15:00 Reporter : Merdeka

  • Harga Kedelai Diprediksi Masih Tinggi Hingga Mei 2021. Harga kedelai diproyeksi mulai turun pada Juni 2021 seiring membaiknya produksi di negara-negara Amerika Selatan. Pekerja mengecek kualitas kedelai yang tiba di gudang penyimpanan di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta, Kamis (14/1/2021). Kementerian Perdagangan memperkirakan harga kedelai global masih bertahan di level tinggi sampai Mei 2021 akibat ketatnya pasokan dari negara produsen dan naiknya permintaan. Harga diproyeksi mulai turun pada Juni seiring membaiknya produksi di negara-negara Amerika Selatan.

    Pekerja mengecek kualitas kedelai yang tiba di gudang penyimpanan di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta, Kamis (14/1/2021). Kementerian Perdagangan memperkirakan harga kedelai global masih bertahan di level tinggi sampai Mei 2021 akibat ketatnya pasokan dari negara produsen dan naiknya permintaan. Harga diproyeksi mulai turun pada Juni seiring membaiknya produksi di negara-negara Amerika Selatan.

    ©Liputan6.com/JohanTallo

    • Pekerja mengecek kualitas kedelai yang tiba di gudang penyimpanan di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta, Kamis (14/1/2021). Kementerian Perdagangan memperkirakan harga kedelai global masih bertahan di level tinggi sampai Mei 2021 akibat ketatnya pasokan dari negara produsen dan naiknya permintaan. Harga diproyeksi mulai turun pada Juni seiring membaiknya produksi di negara-negara Amerika Selatan.
    • Pekerja melakukan bongkar muat kedelai saat baru tiba di gudang penyimpanan di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta, Kamis (14/1/2021). Kementerian Perdagangan memperkirakan harga kedelai global masih bertahan di level tinggi sampai Mei 2021 akibat ketatnya pasokan dari negara produsen dan naiknya permintaan. Harga diproyeksi mulai turun pada Juni seiring membaiknya produksi di negara-negara Amerika Selatan.
    • Beberapa karung kedelai saat baru tiba di gudang penyimpanan di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta, Kamis (14/1/2021). Kementerian Perdagangan memperkirakan harga kedelai global masih bertahan di level tinggi sampai Mei 2021 akibat ketatnya pasokan dari negara produsen dan naiknya permintaan. Harga diproyeksi mulai turun pada Juni seiring membaiknya produksi di negara-negara Amerika Selatan.
    • Pekerja mengecek kualitas kedelai yang tiba di gudang penyimpanan di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta, Kamis (14/1/2021). Kementerian Perdagangan memperkirakan harga kedelai global masih bertahan di level tinggi sampai Mei 2021 akibat ketatnya pasokan dari negara produsen dan naiknya permintaan. Harga diproyeksi mulai turun pada Juni seiring membaiknya produksi di negara-negara Amerika Selatan.
    • Pekerja mengecek kualitas kedelai yang tiba di gudang penyimpanan di kawasan Kebayoran Lama, Jakarta, Kamis (14/1/2021). Kementerian Perdagangan memperkirakan harga kedelai global masih bertahan di level tinggi sampai Mei 2021 akibat ketatnya pasokan dari negara produsen dan naiknya permintaan. Harga diproyeksi mulai turun pada Juni seiring membaiknya produksi di negara-negara Amerika Selatan.

    Berita terkait:
    Airlangga Ajak Masyarakat Partisipasi Susun Peraturan Pelaksanaan UU Cipta Kerja
    Pembangunan Embung di Kota Batu Bangkitkan Semangat Petani
    Kampung Coklat UMKM Binaan BRI dari Blitar Menuju Global
    Pertama di Indonesia, Koperasi Perunggasan Masuk ke Bisnis Hulu